Kamis, 08 November 2012

Assalamualaikum, udah lumayan lama ngga' ngutak-atik blog, dan Alhamdulillah sekarang mumpung lagi punya koneksi jadi bisa share lagi. Sedikit kisah dari makhluk Allah yang bisa berkicau, semoga bisa dijadikan pelajaran buat kita semua, mungkin langsung aja.. Jrengjengjeng.. hhe..

Apa bener burung itu setia?
Sebgaian Burung seperti Merpati, parkit dan sebagian burung lainnya dikenal sangat setia dengan pasangannya dan takaran kesetiaannya itu boleh dikatakan long lasting dan terjadi dalam periode cukup panjang. Salah satu perilaku setia parkit jantan bisa dilihat dari kesabarannya menunggui parkit betina yang sedang aktif bertelur di dalam sangkarnya (dari luar sangkar), bahkan dia selalu menyenandungkan siulannya laksana menghibur sang betina yang sedang berjuang menelurkan generasi barunya.

Selama periode bertelur, parkit betina akan menghabiskan sebagian besar waktunya di dalam sangkar. Selama waktu itu pula sang jantan menemaninya. Kemudian pada saat betina mengerami telurnya, parkit jantan sesekali pergi meninggalkan sangkar. Namun, bukan berarti dia membebaskan diri dari tanggung jawabnya. Parkit jantan selalu tetap memperhatikan pasangannya dan calon anaknya dengan cara mengirim makanan dari luar kotak saran untuk betinanya. O iya, parkit jantan ternyata benar-benar jantan, hal ini terbukti dari keberaniannya menghalau parkit lain yang berani-berani mengusik pasangannya. Setelah anaknya berhasil dierami, parkit jantan bersama betinanya bekerjasama dalam mengurus anaknya, misalnya dengan cara menyuapi makan anak-anaknya.

Mereka masih terus menyuapi hingga anaknya berumur kurang lebih 40 hari. Pada umur-umur segitu, anak-anak parkit sudah besar dan perlahan mulai meninggalkan kotak sarangnya untuk belajar terbang. Setelah dirasa yakin anak-anaknya matang dan dewasa, mereka pun kembali melanjutkan percintaan mereka untuk kembali menelurkan generasi-generasi mereka yang kelak akan mengikuti sifat baik orang tua mereka, yakni setia, penyayang, pelindung, dan tumbuh dewasa menjadi orang tua yang bertanggung jawab terhadap keluarganya.. 

Bukti kalo burung itu setia
Dibawah ini merupakan salah satu gambaran dari kesetiaan burung terhadap pasangannya,

- Seekor burung betina terkapar di pelataran dengan kondisi tubuh yang parah.


- Pasangan jantannya membawakan makanan kepada sang betina dengan kasih sayang dan haru.


- Ketika sang jantan sedang memberi makan kepadanya, tak lama kemudian sang betina mati terkulai. Sang jantan sangat terpukul dan berusaha mengangkatnya.


- Sang burung jantan akhirnya menyadari bahwa pasangan yang dicintainya telah mati. Ia kemudian “menangis” di hadapan pujaannya yang telah terkapar mati kaku.


- Sambil berdiri di samping tubuh sang burung betina, sang jantan kemudian “berteriak” dengan suara yang sangat menyedihkan.


- Akhirnya sang burung jantan menyadari bahwa pasangan yang dicintainya telah meninggalkannya dan tak akan bisa hidup kembali bersamanya. Ia berdiri disamping tubuh sang betina dengan sedih dan duka yang mendalam.


Pasangan burung ini dikabarkan diambil fotonya di suatu wilayah di negara Republik Ukraina, saat burung jantan tersebut sedang berusaha menyelamatkan pasangan betinanya. Jutaan orang di Amerika dan Eropa meneteskan air matanya setelah menyaksikan foto-foto ini.

Nahh.. gimana tuh, mungkin ada beberapa hal yang dapat kita ambil dari kisah diatas. Hanya sekedar memberikan contoh, semoga tulisan diatas bermanfaat, kurang lebihnya saya mohon maaf, terimakasih dan Wassalamualaikum.. 

Categories:

0 komentar:

Posting Komentar